Dalam rangka kegiatan pendampingan ke Universitas Borneo Tarakan (UBT) untuk melakukan transformasi dan revitalisasi dari PTN Satker menjadi Perguruan Tinggi Negeri dengan pengelolaan Badan Layanan Umum (PTN BLU), Tim UGM yang dikomandani Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Aset, dan Sistem Informasi mengadakan kunjungan ke UBT pada tanggal 26-27 Juni 2024. Tim UGM yang turut serta dalam kunjungan tersebut terdiri dari jajaran pimpinan direktorat, tenaga ahli, dan tim pendukung yang membidangi tridharma serta ekosistem pendukungnya.
Selain kunjungan lapangan, kegiatan utama dari kunjungan tersebut adalah berupa diskusi dan coaching clinic dengan para pimpinan universitas maupun dengan staf UBT yang terkait dengan tema-tema yang telah disepakati sebelumnya. Secara umum kawasan UBT sebagian besar belum terkelola dengan baik. Hal ini dikarenakan lokasi UBT yang jauh dari kegiatan perkotaan dengan kondisi fisik yang sebagian besar masih berupa area hutan yang masih terlihat belum dikelola secara optimal.
Pada saat dilakukan peninjauan lapangan kampus UBT yang meliputi kawasan kampus, ruangan kelas, laboratorium, dan fasilitas kegiatan kemahasiswaan, serta dipertajam pada waktu diskusi pendampingan, ditemui berbagai permasalahan terkait dengan perencanaan pengadaan infrastruktur kampus dan optimalisasi aset. Diakui bahwa saat ini UBT belum memiliki masterplan pengembangan infrastruktur kampus yang komprehensif dan belum ada unit yang secara khusus menangani perencanaan pengembangan infrastruktur. Pengadaan infrastruktur bahkan dilakukan bukan didasarkan pada kebutuhan dan skala prioritas, namun masih bersifat keinginan. Hal ini salah satunya dikarenakan keterbatasan tenaga ahli di bidang infrastruktur, sehingga pengendalian dan pengawasan proses pembangunan mulai dari perencanaan, pengadaan, dan monitoring pelaksanaan pekerjaan belum berjalan dengan baik. Oleh karena itu, melalui program ini, penting dilakukan kegiatan pendampingan dalam penyusunan masterplan pengembangan kampus yang berkelanjutan agar kegiatan pengembangan dapat lebih terarah dan sesuai dengan prioritas kebutuhan, sekaligus nantinya dapat mendukung keberhasilan UBT sebagai BLU.